Bastian Schweinsteiger "Otak" Permainan Der Panzer

Ruben Setiawan Suara.Com
Jum'at, 01 Agustus 2014 | 09:00 WIB
Bastian Schweinsteiger "Otak" Permainan Der Panzer
Gelandang Jerman Bastian Schweinsteiger [Reuters/Arnd Wiegmann]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari ini, 30 tahun yang lalu, Bastian Schweinsteiger lahir di Kolbermoor, Jerman. Schweinsteiger adalah gelandang klub sepakbola di Bundesliga Jerman, Bayern Munich.

Schweinsteiger pertama kali bergabung dengan tim muda Die Roten pada tahun 1998. Dipasang di kiri, di kanan, maupun di tengah, pemain yang akrab disapa Schweini atau Basti itu selalu bisa menunjukkan performa terbaiknya.

Schweinsteiger dikenal memiliki teknik dribbling yang sempurna, kontrol bola yang apik, passing yang tepat, serta tackling yang baik. Di depan gawang, dirinya bisa menjadi ancaman terburuk bagi lawan. Tendangan yang mematikan tak jarang menaklukkan kiper lawan dari luar kotak penalti.

Bersama Munich, Schweini meraih tujuh gelar juara Bundesliga, tujuh Piala Jerman, satu gelar Liga Champions dan dua Piala Liga. Sementara, 100 kali membela tim nasional Jerman, pesepakbola yang juga mahir bermain ski itu sudah mencetak 23 gol dan membawa Jerman menjuarai Piala Dunia 2014.

Oleh pelatih Der Panzer, Joachim Low, Schweinsteiger disebut sebagai "otaknya" tim. Schweini juga diakui memiliki kepemimpinan dan etika kerja yang luar biasa.

Namun, seperti istilah "boys will be boys", Schweini juga pernah tersandung masalah akibat kelakuannya yang dinilai "nakal". Salah satunya adalah yang seperti terjadi baru-baru ini. Sebuah video rekaman Schweini saat menghina musuh bebuyutan klubnya, Borussia Dortmund beredar di internet. Tak pelak, video itu membuat Dortmund meradang. Sadar akan kelakuan tak pantasnya, Schweini pun membuat video lagi, yang kali ini berisi permintaan maafnya kepada Dortmund.

Namun, meski sudah meminta maaf, video itu sudah terlanjur beredar. Tak bisa dipungkiri, hinaan kasar Schweini kian memperuncing rivalitas dua tim yang sudah berbagi gelar Bundesliga selama lima musim terakhir.

Baca juga: Gareth Bale, Lionel Messi, Hulk, Frank Lampard, Paolo Maldini

REKOMENDASI

TERKINI