Wawancara Eksklusif Danilo Fernando: Brasilian Tersukses, Bonek dan Kisah Virus Misterius

Senin, 24 Februari 2025 | 08:00 WIB
Wawancara Eksklusif Danilo Fernando: Brasilian Tersukses, Bonek dan Kisah Virus Misterius
Legenda Persebaya Surabaya, Danilo Fernando bersama jurnalis Suara.com, Ronald Seger Prabowo. [Dok Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Cerita awalnya itu bulan November 2002 setelah Petrokimia Putra Gresik juara, ada agen yang juga teman dari Jacksen F Tiago, menawarkan saya untuk berkarier di Indonesia.

Singkat cerita saya berangkat ke Indonesia pertama kali turun di Jakarta, lanjut ke Surabaya baru ke Gresik. Saya seleksi dulu selama satu bulan, karena pelatih saat itu (Serghei Dubrovin-red) pulang ke negaranya untuk liburan.

Jadi saya di Gresik cuma ada dua asisten lokal dan tidak berani membuat keputusan (merekrut atau tidak). Setelah pelatih balik ke Gresik baru saya diputuskan direkrut lima hari sebelum kick off. Makanya saya sempat absen di 3-4 pertandingan awal karena masalah administrasi.

Apakah Anda pernah membayangkan sebelumnya bakal bermain di Indonesia?

Saya memang punya cita-cita berkarir di luar negeri. Jadi saya sempat ke Fortuna Sittard B dan sedikit-sedikit ikut latihan dengan tim A. Begitu satu musim selesai, saya langsung lanjut ke Brasil.

Pas dapat tawaran agen ke Indonesia, saya sampai kaget juga tidak pernah dengar Indonesia. Apalagi sepak bola Indonesia saat itu belum populer seperti Liga Jepang, Australia atau Korea.

Ya saya kaget, sampai saya cari di atlas kan, greografi Indonesia letaknya di mana karena penasaran juga. Tapi saya memang suka sesuatu yang baru dan tantangan baru bermain di luar negeri, akhirnya berangkat ke Indonesia.

Apa yang Anda rasakan ketika pertama kali tiba di Indonesia?

Awal datang yang bikin kaget itu cuaca ya. Menang kita (di Brasil) sama-sama tropis. Tapi di sini beda, saat itu habis hujan terus panas. Jadi hawa panasnya naik semua sampai nempel di kulit.

Baca Juga: BRI Liga 1: Dewa United Ingin Lengserkan Persebaya dari Peringkat Kedua

Kemudian dari segi makanan ya, terutama itu untuk adaptasi saya rasa nggak terlalu sulit. Karena bahan-bahan yang biasa yang dipakai di sini juga sama, untuk seharian yang makan bagi, yang malam ya, di kita juga pakai (di Brasil).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI