Suara.com - Pembahasan tentang Uang Kuliah Tunggal (UKT) sempat menjadi topik hangat beberapa waktu lalu. Menurut salah satu kandidat Rektor Universitas Padjadjaran (UNPAD) Prof. Dr. Keri Lestari, M.Si. kenaikan UKT sebaiknya menjadi pilihan terakhir.
Ia mengusulkan mekanisme pencarian dana non-tuition, seperti memanfaatkan aset idle dan menggandeng mitra industri untuk proyek pengembangan.
"Kenaikan UKT itu suatu hal yang tidak bisa dihindari karena adanya inflasi. Tapi, saya katakan tadi bahwa kenaikan UKT itu adalah alternatif terakhir manakala kita tidak bisa menjaga balancing keuangan karena tidak ada sumber lain yang bisa menjaga itu. Selama kita bisa menjaga balancing keuangan, balancing antara input dengan output, saya pikir itu alternatif terakhir. Makanya kita coba dulu dengan tadi, bagaimana kita mengutilize aset yang idle, bekerjasama membuat korporasi bisnis yang baik, yang tidak menjadikan seolah-olah universitas itu dikomersialisasi, ujarnya dalam wawancara khusus bersama Suara.com, ditulis Sabtu (15/6/2024).
Prof Keri memiliki pengalaman yang luas dalam berbagai posisi strategis di universitas tersebut. Hal ini memberinya pemahaman mendalam tentang dinamika dan kebutuhan institusi. Salah satu topik menarik yang dibahas adalah mengenai strategi UNPAD untuk mencapai peringkat 500 besar dunia. Prof. Keri menekankan pentingnya pemetaan indikator kunci yang berdampak dan relevan dengan pemeringkatan global.
Selain itu, Prof. Keri juga berbicara mengenai tantangan keuangan yang dihadapi oleh universitas. Beliau menegaskan bahwa kemandirian pendanaan menjadi salah satu prioritas, dengan menggali potensi aset dan sumber daya yang ada untuk mendukung berbagai program dan inisiatif. Inovasi dalam hal ini menjadi kunci, dengan menjalin kemitraan strategis yang mampu memberikan manfaat ekonomi tanpa membebani mahasiswa.
Berikut ini wawancara khusus Suara.com dengan salah satu kandidat Rektor Universitas Padjadjaran (UNPAD) UNPAD, Prof. Dr. Keri Lestari, M.Si. selengkapnya.
Lagi seru soal pergulatan calon Rektor UNPAD ini, sudah sejauh mana progresnya?
Kita sekarang ini pada tahap untuk kemarin sudah asesmen psikologi terus tadi baru selesai tes kesehatan dan nanti kita penelusuran rekam jejak ya. Kemudian juga nanti mungkin akan ada paparan dengan profesor senat akademik dan terakhir MEA akan memilih.
Ke depannya ada beberapa tahap lagi di bulan akhir Mei dan Juni. Kemudian Insyaallah awal juli nanti MEA akan menetapkan Pleno tertutup.
Pada periode sebelumnya, Anda sempat mencoba maju, dan sekarang maju lagi. Apasih yang mendorong Prof untuk mau mencalonkan diri jadi Rektor UNPAD?