Suara.com - Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto memimpin revisi UU TNI di Hotel Fairmont Jakarta sejak Jumat (14/3/2025). Hal itu membuat Ketua Panja RUU TNI ini turut menuai kritik.
Selain isi RUU TNI yang kontroversial, pemilihan lokasi hotel bintang 5 untuk mengebut RUU TNI juga dinilai tidak etis karena melanggar kampanye efisiensi.
Alhasil, DPR RI dinilai tidak transparan dan sengaja ingin mengesahkan revisi UU TNI secara diam-diam. Hal ini membuat nama Utut Adianto menuai kritik dan sempat menjadi trending di X.
Harta kekayaan Utut Adianto pun turut dikulik. Utut Adianto telah menyerahkan LHKPN ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 22 Juli 2024. Berdasarkan LHKPN, total harta kekayaan milik kader PDIP ini adalah Rp23 miliar.