Suara.com - Di Korea Selatan, hanya dokter yang dapat menato tubuh seseorang secara legal, karena tato masuk dalam prosedur yang membutuhkan penanganan medis.
Sehingga orang-orang yang menyebut diri mereka sebagai seniman tato, hampir semuanya beroperasi secara ilegal. Meskipun ada ancaman hukuman penjara dan denda bagi para seniman tato, ada skena bawah tanah yang berkembang pesat di Seoul dan banyak dari para seniman tato tersebut adalah perempuan.
Tato pernah dikaitkan dengan gangster dan mereka yang memiliki tato berisiko kehilangan pekerjaan atau dijauhi masyarakat. Generasi yang lebih tua masih memandang tato dengan cara yang negatif. Menjadi seniman tato perempuan di Korea Selatan memiliki tantangan dan risikonya sendiri.
Ada juga sekelompok seniman tato yang berjuang untuk menggugat hukum sehingga seniman lain tidak lagi harus hidup dalam ketakutan layaknya penjahat.