Suara.com - Tim Pemenangan Cagub dan Cawagub nomor urut 01, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menyoroti soal rendahnya partisipasi warga Jakarta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2024 27 November 2024 lalu. Bahkan, angka golongan putih (golput) ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah Pilkada Jakarta.
Sekretaris Tim Pemenangan RIDO, Basri Baco mengatakan, rendahnya partisipasi pemilih dalam pilkada disebabkan oleh berbagai faktor.
Beberapa di antaranya dipaparkan Baco, seperti masih ada warga sudah meninggal masih masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT). Kemudian, banyak banyak warga yang tidak menerima surat undangan untuk memilih di tempat pemungutan suara (TPS).
“Ketiga, ini karena minimnya sosialisasi terkait hak-hak warga untuk bisa memilih calon pemimpinnya menggunakan e-KTP. Jadi, ini merupakan kegagalan KPU DKI Jakarta dalam melaksanakan Pilkada Jakarta,” ujar Baco kepada wartawan, Rabu (4/12/2024).
VO/Video Editor: Manda/Rafi