Suara.com - Faisal Assegaf, seorang jurnalis perang Indonesia, diculik oleh kelompok militan Hizbullah di Lebanon. Saat meliput konflik di kawasan Timur Tengah, Faisal Assegaf mengalami kejadian paling menegangkan dalam kariernya ketika dirinya ditangkap dan dicurigai sebagai mata-mata asing.
Selama berhari-hari dalam penyekapan, Faisal menghadapi tekanan mental dan fisik yang luar biasa, mencoba membuktikan bahwa dirinya hanyalah seorang jurnalis yang berupaya memberitakan kebenaran.
Melalui wawancara dan dokumentasi eksklusif, video ini mengungkap detail menakutkan yang dihadapi Faisal, termasuk interogasi intens dan ketidakpastian hidup dalam tawanan.
Videografer/Video Editor: Hyoga Dewa Murti/Ziqra