Suara.com - Belasan ribu perempuan di negara bagian Benggala Barat, India, turun ke jalan pada Rabu (14/08) malam. Mereka berunjuk rasa sebagai protes atas kasus pemerkosaan dan pembunuhan seorang dokter magang di sebuah rumah sakit milik pemerintah di Kolkata, pekan lalu.
Demonstrasi yang dinamai 'Reclaim the Night' menjadi puncak protes selama hampir sepekan yang dipicu pembunuhan brutal terhadap dokter perempuan berusia 31 tahun di RG Kar Medical College, Jumat lalu (09/08).
Setelah menjalani sif kerja sepanjang 36 jam, ia tertidur di dalam ruang seminar karena kurangnya tempat istirahat yang disediakan. Esok paginya, rekan-rekan kerjanya menemukan mayat perempuan itu dalam kondisi setengah telanjang di podium dengan luka parah.
Seorang pekerja relawan rumah sakit ditangkap sehubungan dengan kejahatan tersebut. Merespons seruan di media sosial, perempuan dari semua lapisan masyarakat melakukan pawai melintasi kota Kolkata dan seluruh negara bagian di tengah hujan pada Rabu malam.