Suara.com - Bakal Calon Wali Kota Tangerang Selatan (Bacawalkot Tangsel) Marshel Widianto mengaku menerima segala bentuk kritikan yang belakangan datang kepadanya. Ia menganggap sejumlah pihak yang menyindirnya sebagai bentuk roasting dalam stand up comedy.
Marshel menilai, roasting dalam stand up comedy adalah bentuk penghormatan dari sang komedian kepada target candaannya.
Lantaran itu, ia tak mempersoalkan banyak pihak yang menyindirnya dalam proses mengikuti kontestasi politik di Tangsel.
"Itu (kritikan) adalah bisa dibilang apa yang selalu dilakukan oleh para stand up komedian. Ketika dia respek dengan orang yang dibicarakan, itu sama saja dengan roasting lah istilahnya, ketika kita roasting mereka berarti rispek orang yang di-roasting," ujar Marshel di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis (18/7/2024).
Dengan adanya kritikan itu, Marshel justru menganggapnya sebagai pemicu agar bisa berbuat lebih baik lagi sampai nantinya Pilkada Tangsel dilaksanakan.