Suara.com - Rumah Sakit atau RS Indonesia di Jalur Gaza, Palestina, turut jadi sasaran gempuran rudal zionis Israel. Akibat serangan itu, kondisi RS Indonesia di Palestina makin tidak karuan.
Ketua Presidium MER-C Dr. Sarbini Abdul Murad mengatakan kondisi Gaza secara keseluruhan saat ini jauh lebih buruk dibandingkan periode sebelumnya.
Saat ini ada 3 relawan Indonesia yang masih berada di Jalur Gaza, Palestina. MER-C merupakan organisasi kemanusiaan non pemerintah yang turut mengirimkan relawan ke daerah Gaza.
"Jadi kondisi di sana gak cocok lagi buat rumah sakit, tidak sesuai standar karena kondisinya krusial. Jadi obat-obatan gak ada cerita, udah habis. Jarum suntik berkali-kali digunakan, jadi banyak yang infeksi. Belum lagi ada belatung karena penanganan medis yang tidak adekuat," cerita Dr. Sarbini, Jumat (10/11/2023).
Sarbini mengungkapkan penanganan medis di wilayah perang memang berbeda dengan kondisi normal. Lihat selengkapnya di video.
Voice Over/Video Editor: Tuti/Welly