Suara.com - Mahsa Amini meninggal dunia di rumah sakit pada tanggal 16 September 2022, tiga hari setelah dia ditahan oleh polisi moral Iran, karena dugaan pelanggaran aturan ketat penggunaan jilbab.
Kematian Mahsa Amini memicu protes besar-besaran di Iran, setelah revolusi tahun 1979. Mahsa Amini juga menjadi inspirasi bagi banyak perempuan di seluruh dunia untuk melakukan protes demi mendukung perjuangan warga Iran mengembalikan demokrasi.
Banyak perempuan memotong rambut mereka sebagai bentuk pembangkangan. Kini, satu tahun setelah kematian Mahsa Amini, sang ibu mengungkapkan kisah tentang putrinya.