Suara.com - Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej irit bicara usai diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (28/7/2023).
Eddy harus berurusan dengan KPK karena dirinya dilaporkan Indonesia Police Watch (IPW) atas dugaan korupsi berupa penerimaan gratifikasi.
Saat keluar dari Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Eddy memilih irit berbicara. Dia enggan dimintai peryataannya usai diperiksa KPK.
"Enggak ada apa-apa, saya apa namanya....," kata Eddy tersenyum sambil berupaya menghindari kepungan awak media.
Sementara itu kuasa hukumnya, Ricky Herbert Parulian Sitohang mengatakan pemanggilan kliennya untuk klarifikasi.
Video Editor: Zay