Kerusuhan di Prancis Terus Berlanjut: Saat Ini Kami hanya Ingin Keadilan

Rinaldi AbanBBC Suara.Com
Senin, 03 Juli 2023 | 20:25 WIB
Kerusuhan terjadi di Prancis sejak Selasa (27/6/2023). [AP/Michel Euler]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kerusuhan di Prancis terus berlanjut. Semakin banyak warga yang turun ke jalan. Mereka menuntut pemerintah melakukan introspeksi dan mengusut tentang kekerasan berbasis diskriminasi ras yang dilakukan oleh polisi. Di sisi lain, kepolisian membantah tudingan melakukan kekerasan berbasis diskriminasi ras.

Presiden Macron menggelar pertemuan pejabat tinggi pada Minggu (02/07) malam untuk mendiskusikan krisis yang terus berlanjut.

Sebagian berpendapat Macron harus mengumumkan keadaan darurat untuk meredam kerusuhan, sementara lainnya menyebut Macron harus menangani akar permasalahan yang menyebabkan terjadinya kerusuhan. Adapun, warga masih terus berunjuk rasa.

Para ibu di Aulnay-sous-Bois menuntut keadilan atas para korban kekerasan yang dllakukan oleh polisi. Sentimen yang sama diucapkan oleh keluarga Nahel, pemuda 17 tahun yang ditembak oleh polisi. "Kami tidak mengajak orang lain untuk membenci atau melakukan kerusuhan, kami hanya ingin keadilan. Kami ingin polisi yang menembak Nahel diberi hukuman setimpal," ujar keluarga Nahel.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI