Suara.com - Jauh di perairan Selat Makassar, ilmuwan kelautan Indonesia Syafyudin Yusuf menunjukkan pemandangan yang mengkhawatirkan. Ikan mati dan terumbu karang rusak diratakan oleh pengeboman ikan.
Selama hampir dua dekade, Yusuf telah bekerja dengan mantan pemburu liar untuk merehabilitasi terumbu karang yang telah rusak akibat penggunaan dinamit untuk menangkap ikan.