Suara.com - Demi mencegah ancaman krisis pangan akibat pandemi Covid-19 yang berkepanjangan serta perang Rusia-Ukraina, Presiden Jokowi menggagas program Food Estate atau lumbung pangan nasional di berbagai wilayah.
Tapi, tidak semua lahan berhasil panen. Dua tahun berjalan di Kalimantan Tengah, program tersebut justru terancam gagal. Perkebunan singkong seluas 600 hektare di Kabupaten Gunung Mas, mangkrak, sementara 17.000 hektare sawah baru di Kabupaten Kapuas tak kunjung panen.