Suara.com - Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana siap bertanggung jawab penuh atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) malam.
Gilang juga minta maaf kepada korban dan masyarakat Indonesia.
"Saya siap bertanggung jawab penuh atas insiden tersebut. Permohonan maaf saya yang sebesar-besarnya kepada korban, masyarakat Indonesia atas kejadian yang menimpa keluarga besar Aremania pada 1 Oktober 2022," kata Gilang di kantor Manajemen Arema di Malang, Senin.
Baik manajemen, pelatih maupun pemain Arema syok, bersedih dan tidak bisa berkata-kata atas insiden tersebut. Simak video lengkapnya.
Video Editor: Fatikha Rizky Asteria N