Suara.com - Dalam wawancara eksklusif dengan BBC, sejumlah serdadu militer mengaku telah menyiksa dan memerkosa warga sipil.
Untuk pertama kalinya, serdadu-serdadu ini memberi penjelasan rinci tentang berbagai pelanggaran HAM yang mereka sebut diperintahkan dari atasan.
Pengakuan enam serdadu, termasuk seorang kopral, ditambah sejumlah korban mereka memberikan pemahaman yang langka tentang bagaimana militer Myanmar berupaya mempertahankan kekuasaan. "Mereka memerintah saya untuk menyiksa, menjarah, dan membunuh orang tidak bersalah."