Maraknya Kasus Bullying, Nasdem Dorong Kemendikbud Kembangkan Kurikulum

Rinaldi Aban Suara.Com
Rabu, 27 Juli 2022 | 07:00 WIB
Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP Partai Nasdem Amelia Anggraini dalam acara peresmian Posko Pengaduan Kekerasan Seksual di Kantor DPP Nasdem, Jakarta Pusat, Selasa (18/1/2022). (Dok. Humas Nasdem).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Bidang Perempuan dan Anak Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Amelia Anggraini, mendorong Kementerian Pendidikan untuk mengembangkan kurikulum dengan menerapkan prinsip-prinsip anti perundungan atau bullying.

Penerapan kurikulum anti-bullying itu diharapakan dapat mengantisipasi tindakan bullying yang kerap terjadi di kalangan anak atau peserta didik.

Menurut Amelia, Kemendikbud maupun lembaga pendidikan memiliki kontribusi besar terhadap perbaikan-perbaikan terhadap perilaku anak.

“Materi-materi anti perundungan dapat disisipkan agenda-agenda sekolah sebagai upaya antisipasi segala bentuk perundungan. Bisa juga dalam setiap materi mata pelajaran seperti pendidikan kewarganegaraan, agama, dan muatan lokal," kata Amelia, Selasa (26/7/2022).

Adapun permintaan itu datang menyusul kejadian meninggalnya anak di Tasikmalaya, Jawa Barat akibat perundungan. Diketahui anak tersebut meninggal karena depresi usai dipaksa menyetubuhi kucing oleh teman-temannya.

Vo/Video Editor: Gregorius Ayuda

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI