EKSKLUSIF: Dubes Rusia Ungkap Kekejaman Neo Nazi Ukraina dan Ancaman 3 Menit Nuklir NATO (Part 1)

Rinaldi Aban Suara.Com
Kamis, 10 Maret 2022 | 19:40 WIB
Duta Besar Rusia Untuk Indonesia, Lyudmila Georgievna Vorobieva ketika melakukan sesi wawancara khusus dengan tim Suara.com di Kedutaan Besar Rusia, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (2/3/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah beberapa waktu lalu melakukan wawancara eksklusif dengan Duta Besar (Dubes) Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin, Suara.com pun mewawancarai secara eksklusif Dubes Rusia Lyudmila Georgievna Vorobieva di rumah dinasnya di kawasan Kuningan, Jakarta.

Dalam sesi wawancara, Lyudmila mengatakan, operasi khusus militer Rusia yang terjadi kekinian hanya ditujukan demi demiliterisasi dan de-nazi-fikasi Ukrania. Selain itu, tujuan operasi militer juga untuk melindungi warga sipil Ukraina maupun rakyat Rusia.

Sebab, kata dia, sejumlah kebijakan pemerintah Ukraina dan NATO semakin agresif dan bisa menimbulkan tragedi kemanusiaan yang jauh lebih besar bagi warga sipil di kedua negara tersebut.

“Jika Ukraina menjadi anggota NATO, maka infrastruktur militer NATO bisa ditempatkan di daerah perbatasan kami, termasuk senjata nuklir mereka. Selanjutnya, hanya dalam waktu 3 menit, senjata itu bisa mencapai Moskow,” kata Lyudmila.

Redaktur Pelaksana/Creative/Videografer/Video Editor: Arsito Hidayatullah/Gita Ramadhany/Nadya Khoirul/Adit Rianto/Hyoga Dewa Murti/Heriyanto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI