Suara.com - Carina Joe, ilmuwan Indonesia penemu formula "dua sendok makan sel" yang memungkinkan produksi lebih dari 1,5 miliar dosis vaksin Oxford AstraZeneca, akan mewakili tim menerima penghargaan Pride of Britain.
Carina menemukan formula ini pada 15 Januari 2020 setelah penelitian selama tiga bulan, ketika pandemi Covid baru santer terdengar di Wuhan, China. Sandy Douglas, ketua tim manufaktur Oxford mengatakan "satu hal yang tak biasa adalah Carina mengerjakannya sendiri", tidak seperti tim perusahaan besar seperti Pfizer yang memiliki peneliti manufaktur dalam jumlah banyak.