Suara.com - Para pengusaha di Tempat Hiburan Malam (THM) Batam yang tergabung dalam Forum Pengusaha Kampung Bule (FPKB) mengakui, aksi protes yang mereka lakukan pada Kamis (6/5/2021) dini hari lantaran kekesalan mereka yang memuncak.
Alasannya tak lain karena mereka merasa didiskriminasi dan menduga adanya pilih kasih, yang dilakukan oleh Tim Terpadu selaku pelaksana razia di lapangan.
Mereka merasakan hal ini sejak 4 hari lalu, saat ada oknum dari Polsek Batuampar selalu meminta agar kawasan Kampung Bule, dapat menutup usaha nya pada pukul 00.00 WIB setiap harinya.
Video Editor : Suciati
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait