Suara.com - Ihwal bom palsu yang ditemukan di depan rumahnya, Jalan Camar, Blok.AA1 No.1, Cipinang Indah, Duren Sawit, Jakarta Timur pagi tadi, Ketua Komite Eksekutif Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Ahmad Yani mengaku tidak menemukan ancaman dalam beberapa hari ke belakang.
Yani bercerita, bom palsu tersebut ditemukan di dalam sebuah tas yang menggantung di pagar rumahnya pada pukul 06.30 WIB.
Awalnya, asisten rumah tangga (ART) yang bekerja di rumah Ahmad Yani saat itu hendak membuang sampah dan mendapati sebuah tas tercantol di pagar. Selengkapnya, tonton dalam video ini.
Video Editor: Suciati