Suara.com - Seorang penyintas mengenang tragedi di Fukushima, Jepang, itu dengan pahit. Sepuluh tahun lalu, gempa besar menyebabkan tsunami dan memicu kebocoran nuklir di PLTN Fukushima.
Sekitar 15.000 nyawa melayang, dan jejak radiasi nuklir masih tersisa hingga kini. "Entah bagaimana caranya, saya berhasil selamat dari bencana itu. Sekarang saya hanya ingin hidup tenang." ujarnya.