Suara.com - Tidak banyak insinyur perempuan yang bekerja di Tesla, perusahaan mobil listrik terkemuka di Palo Alto, negara bagian California. Namun seorang perempuan muda Indonesia, Moorissa Tjokro, berhasil membuktikan kemampuannya dan menjadi anggota tim yang merancang sistem swa kemudi mobil ini.
Moorissa menjadi satu dari enam insinyur perempuan di bidang software autopilot, di antara 110 insinyur di bidang ini dalam lingkungan Tesla. (VOA Indonesia)