Suara.com - Terkait aturan sertifikasi halal untuk pengusaha makanan ternyata memiliki risiko untung dan rugi. Di satu sisi, bisa menambah kepercayaan konsumen terhadap produk makanan yang dibuat dengan bahan-bahan aman.
Namun dampak lainnya, pada produk yang dikhususkan untuk konsumen non muslim, produsen harus putar otak untuk penjualannya.
Pendiri Dapur Cokelat Ermey Trisniarty saat ditemui di kantornya, Jakarta, beberapa waktu lalu pun memaklumi keputusan pemerintah mewajibkan adanya sertifikasi halal. Selengkapnya, tonton dalam video ini.
Video Editor: Sulistyo Jati