Polusi PLTU Suralaya, Malapetaka Bagi Para Petani Banten

Kamis, 10 Desember 2020 | 16:26 WIB
Area pertanian warga yang rusak diduga akibat polusi abu batu bara PLTU Suralaya, Cilegon, Banten. [Suara.com/Erick Tanjung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepulan asap membumbung keluar dari cerobong Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya. Asap pekat itu menandakan pembakaran batu bara sedang berlangsung.

Perempuan berusia 60 tahun itu tanpa masker berdiri di teras rumah, melepas Rebudin (63), suaminya, berangkat ke kebun.

Mereka berkebun di lahan kosong milik Perhutani. Di kebun itu ia menanam kacang, singkong, dan pisang. Beberapa bulan terakhir merupakan musim panceklik bagi mereka. Tak ada yang bisa mereka panen. Selengkapnya, tonton dalam video ini.

Video Editor: Dewi Yuliantini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI