Suara.com - Selama 18 bulan, jurnalis Fateh al-Rahman Al-Hamdani merekam keadaan di dalam 23 khalwa, dan menemukan anak-anak laki-laki yang dirantai, dipukul, dan disiksa oleh guru-guru mereka.
Mohamed Nader adalah salah satu korban. Ia dimasukkan ke dalam sel penjara yang ada di dalam sekolah dan disiksa selama lima hari sampai nyaris meninggal dunia. Kini orang tuanya berjuang mencari keadilan. Bahkan, banyak yang disiksa gara-gara tidak menurut kemauan, lalu sebagian dipukul karena salah membaca Al Quran.