Suara.com - Berbekal printer 3 dimensi, remaja 12 tahun di Ashburn, Virginia, AS mendirikan perusahaan pembuat prostetik untuk anak-anak yang kehilangan kaki atau tangan. Awalnya Mahsa tergugah dengan membaca sebuah buku tentang seorang anak perempuan yang kehilangan kakinya akibat kecelakan mobil, dan tidak mampu membayar untuk kaki buatan.
Setahun kemudian,dengan printer baru hasil menang hadiah utama sebuah kompetisi, Mahsa Riar berinovasi menciptakan prostetik yang lebih fungsional. (VOA Indonesia)