Suara.com - CEO PT Amartha Mikro Fintek Andi Taufan Garuda Putra mundur sebagai staf khusus 'milenial' Presiden Joko Widodo.
Melalui suratnya, Andi Taufan Garuda Putra mengaku mundur karena ingin mengabdi secara penuh kepada pemberdayaan ekonomi masyarakat, terutama usaha mikro dan kecil.
Pengunduran Andi Taufan menyusul CEO Ruangguru Adhamas Belva Devara yang juga mengajukan surat undur diri kepada Presiden Jokowi pada 17 April 2020 tapi baru mengumumkannya pada 21 April 2020.
Ia mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Presiden Jokowi atas kepercayaan, pelajaran dan nilai-nilai yang diberikan selama menjabat sebagai Staf Khusus Presiden.
Namun meski ini ia telah resmi mundur sebagai sebagai stafsus, total kekayaan Andi mencapai ratusan miliar. Selengkapnya, tonton videonya di atas.
Video Editor: Dewi Yuliantini