Suara.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly akhirnya meminta maaf kepada warga Tanjung Priok karena sudah menyinggung perasaan warga dengan pernyataannya yang mencontohkan Tanjung Priok sebagai daerah rawan kriminal akibat kemiskinan.
Permintaan maaf itu disampaikan Yasonna secara terbuka melalui konferensi pers yang digelar di Gedung Kemenkumham, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2020) sore.
"Maka saya menyampaikan permohonan maaf, akan tetapi saya sekali lagi sampaikan saya sedikitpun tidak mempunyai maksud seperti itu," kata Yasonna.
Video Editor: Dewi Yuliantini