Kisah Perjuangan Tiar Pembuat Drum Asal Cilacap yang Produknya Mendunia

Ikbal Maulana Suara.Com
Selasa, 07 Januari 2020 | 07:00 WIB
Tiar sedang melapisi snare drum dengan cat minyak agar terlihat lebih halus dan rapi. [Suara.com/Anang Firmansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bahtiar Zulham, pemuda 25 tahun asal Dusun Cigulingharjo, RT 03 RW 07, Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap kini sukses dengan usaha pembuatan drum yang dijual hingga lintas benua? Dari tangan kreatifnya kayu pohon Mahoni, Sonokeling, Sonokembang dan Mangga disulap jadi satu set jazz drum kit berkualitas tinggi.

Ia mengaku menyukai musik keturunan dari kakeknya. Kakeknya dahulu adalah seorang musisi. Namun sang kakek tidak menyarankan Tiar untuk memainkan alat musik tiup, dengan alasan rentan terkena penyakit seperti teman seangkatan kakeknya.

"Malah menurun ke saya, bapak saya tidak tahu musik sama sekali. Karena keterbatasan biaya, jadi saya berpikir bagaimana caranya bisa punya alat musik tapi tidak beli. Ya jadilah saya membuat alat musik sendiri. Lalu saya iseng posting di facebook untuk berjualan produk drum saya, enggak tahunya yang pertama menawar adalah warga negara Amerika," kata pemuda yang akrab dipanggil Tiar kepada Suara.com pada Senin (6/1/2020).

Pembeli produk Tiar rata-rata pembuat dan kolektor drum. Belum pernah ada musisi komersil yang membeli produknya. Ia berharap produknya ini juga dapat dibeli oleh musisi lokal. Simak selengkapnya dalam video ini

Video Editor: Fatikha Rizky Asteria N

Kontributor : Anang Firmansyah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI