Suara.com - Asuransi kesehatan kini jadi satu program yang patut dipertimbangkan untuk diikuti, mengingat kita tidak bisa menebak apa yang akan terjadi dikemudian hari seperti sakit, kecelakaan hingga berakibat kematian.
Nah, jika pemerintah sudah punya program asuransi wajibnya seperti Badan Penyelanggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Tapi ada juga asuransi yang disedikan pihak swasta.
Pertanyaanya, lebih baik mana mengikuti BPJS Kesehatan atau asuransi dari swasta yang bekerja secara berkala? Jawabannya lebih baik didaftarakan dua-duanya.
"Kalau saya ada kelebihan dua-duanya aja, kaya dibilang tadi, kita sakit ditanggung pemerintah, tapi dalam fase kita sakit. Bisa jadi 1 bulan 2 bulan, kita kehilangan pekerjaan kita, kalau kita pegawai, atau kita tidak bisa produktif, kalau pakai asuransi seperti ini. Ada yang mengcover ketidakproduktifitas kita," ujar dr. Rizal Alaydrus dalam acara peluncuran AXA Critical Elite Solution di The Maj Senayan, Jakart Selatan, Rabu (11/12/2019).
Video Editor: Fatikha Rizky Asteria N