Suara.com - Kawasan Kota Tua Jakarta kini kembali dipadati oleh pedang kaki lima. Tak hanya memenuhi trotoar, pedagang beraneka ragam kuliner dan aksesoris ini bahkan sampai tumpah ruah ke jalan, memakan dua ruas jalan. Kondisi ini menyulitkan pejalan kaki dan pengendara motor yang ingin menggunakan jalan.
Di era pemerintahan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, penataan pedagang kaki lima di arahkan di Jalan Cengkeh yang letaknya agak jauh dari pusat Kota Tua.
Kini, di era pemerintahan gubernur DKI yang baru, Anies Baswedan melakukan pengkajian ulang untuk penataan kawasan Kota Tua. Rencananya akan dibuat sistem yang serupa dengan penataan pedagang kaki lima di Tanah Abang.
[ Fotografer/Editor: Oke Atmaja/ Herianto]