Suara.com - Pasien Ebola ini terkapar di jalanan Kota Monrovia, Liberia, dan dikira telah tewas.
Para petugas pun memutuskan untuk membungkusnya dan kain mayat, untuk selanjutnya dikremasi.
Tapi, beberapa detik kemudian, para petugas tercengang, lantaran pasien tersebut menggerakan tangannya, tanda dia masih hidup.
Pasien tersebut, akhirnya, dibawa oleh petugas ke rumah sakit untuk dirawat intensif, dan pastinya isolasi. (abcnews.com/ YouPoliticsNews/ Youtube)