Suara.com - Pertikaian yang terjadi antara pemain Paris Saint-Germain (PSG) dan Bastia di lapangan ternyata berbuntut panjang. Merasa tidak puas, pemain Bastia menanduk hidung gelandang PSG hingga patah tidak lama setelah pertandingan usai.
Peristiwa tersebut terjadi usai PSG menundukkan Bastia dengan skor 2-0 di Parc des Princes. Pemain Bastia, Brandao, sengaja menunggu Thiago Motta di lorong menuju kamar ganti pemain sesaat setelah peluit panjang akhir pertandingan dibunyikan.
Ketika Motta melintas, Brandao menghampirinya dan menanduk hidung pemain asal Italia tersebut. Motta yang tidak terima kemudian mengejar dan menyerang Brandao. Kericuhan mereda setelah Motta ditahan oleh staf pelatih dan rekan-rekannya.
Menanggapi serangan terhadap pemainnya tersebut, Presiden PSG Nasser Al Khelaifi menuntut Brandao dihukum larangan bermain seumur hidup. Federasi Sepak Bola Prancis belum memberikan keputusan dan masih mempelajari rekaman kamera cctv terkait insiden tersebut.
Pertandingan antara PSG vs Bastia, Sabtu (16/8/2014), itu sendiri berlangsung keras. Dalam pertandingan itu, PSG juga kehilangan dua pemain kuncinya, Zlatan Ibrahimovic dan Gregory van der Wiel.
Ibrahimovic harus ditarik keluar di menit 16 setelah mengalami cedera di bagian perut. Diikuti oleh van der Wiel yang mengalami cedera tulang belakang setelah dihantam oleh Brandao dari belakang.
Cedera para pemain tersebut menambah panjang daftar cedera pemain yang dialami PSG di awal musim. Sebelumnya, Thigo Silva harus menepi akibat cedera saat menghadapi Napoli. (Soccerway)