Suara.com - Video ini mengkisahkan kepiluan nasib anak korban perang di Suriah. Dalam gambar, awalnya, anak itu memiliki kisah yang manis bersama keluarganya. Dia begitu ceria, mampu tersenyum dan tertawa di sepanjang hari.
Namun, ketika genderang perang dimulai, secara perlahan, anak itu pun mulai berubah. Senyum tak lagi tampak, berubah menjadi kemuraman.
Hingga akhirnya, anak itu menjadi depresi, karena psikis mereka terganggu perang.