Grab Luncurkan Sederet Inovasi dan Fitur Berteknologi AI

Suara.com - Grab memperkenalkan deretan inovasi terbaru yang dirancang khusus dengan konsep ‘Untuk Semua Versi Dirimu’ (For Every You) dalam ajang pameran teknologi tahunan GrabX.

Kehidupan yang memiliki banyak sisi, seperti juga para pengguna Grab dan menjadikan landasan perusahaan meluncurkan sederetan inovasi dan fitur berteknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).

Peluncuran inovasi dan fitur terbaru Grab ini menandai cara baru perusahaan dalam memenuhi kebutuhan harian pengguna.

Grab telah melakukan riset mendalam terkait hal-hal penting bagi keseharian pengguna.

Anthony Tan, Group CEO dan Co-founder Grab mengatakan, GrabX merupakan perwujudan komitmen peusahaandalam memanfaatkan teknologi terbaru untuk menghadirkan solusi yang mengatasi masalah dan memenuhi kebutuhan harian masyarakat.

"Setiap fitur ini dikembangkan dengan filosofi yang kami sebut ‘AI-First with Heart’ dimana AI jadi pusat pendekatan kami dalam bekerja dan apa yang kami bangun, tanpa pernah melupakan untuk siapa kami berinovasi," ujarnya dalam keterangan resminya, Rabu (9/4/2025).

Dia menambahkan, seiring masyarakat Asia Tenggara yang semakin mengandalkan solusi digital untuk kebutuhan sehari-hari, perusahaan ingin memperluas peran Grab dalam kehidupan mereka.

"Deretan layanan terbaru kami dirancang untuk mencapai tujuan tersebut. Kami ingin terus membantu pertumbuhan sekaligus memperkuat hubungan kami dengan masyarakat yang kami layani,” sambung Anthony.

Inovasi terbaru dari Grab meliputi Grab for Family | Remaja dan pengalaman Pesan Ramean yang lebih nyaman untuk ‘Si Paling Andalan Keluarga’ (Family ‘You’).

Baca Juga: Prabowo Ungkap Efek AI ke Lapangan Kerja, Singgung Penjaga Tol Digantikan Robot

Ada juga GrabFood Mandiri (Makan Sendiri) dan Shared Saver untuk ‘Si Paling Mandiri’ (Solo ‘You’).

Serta Advance Booking (Airport Pickup), Dine Out Discovery (didukung oleh GrabMaps), dan Grab Travel Pass untuk ‘Si Paling Petualang’ (Explorer ‘You’).

Selain itu, Grab juga meluncurkan program baru Grab Early Access yang terbuka bagi pengguna yang tertarik untuk jadi yang pertama dalam mencoba fitur-fitur terbaru sebelum diluncurkan secara resmi, cocok bagi si paling FOMO.

Berbagai masukan dari pengguna dianggap menjadi bagian penting dari proses ini.

Grab for Family | Remaja

Grab for Family | Remaja merupakan fitur yang dapat digunakan oleh remaja berusia 13 hingga 20 tahun untuk bepergian sendiri dengan cara yang lebih aman dan terpercaya sehingga memberikan ketenangan pikiran bagi orang tua.

Remaja masa kini memiliki banyak tempat yang mereka kunjungi tiap minggunya.

Dengan akun Remaja yang terhubung ke Grab for Family milik orang tua, anak bisa memesan perjalanan sendiri ataupun dipesankan oleh orang tua.

Fitur ini juga dirancang dengan fitur keamanan tambahan seperti:

• Alokasi prioritas untuk Mitra Pengemudi yang memiliki rating tinggi dan rekam jejak yang baik.
• Verifikasi tambahan berupa PIN perjalanan untuk memastikan kendaraan yang dinaiki serta identitas pengemudi sesuai dengan yang tertera pada aplikasi. Saat kendaraan tiba, pengemudi akan memberikan PIN yang harus dimasukkan oleh anak melalui aplikasi mereka. Perjalanan hanya bisa dimulai jika PIN sesuai.
• Always-On AudioProtect yang akan segera didukung oleh teknologi GenAI untuk mendeteksi potensi bahaya secara real-time di dalam kendaraan, sehingga Grab dapat melakukan intervensi secepatnya jika diperlukan.
• Semua perjalanan Grab for Family juga dilengkapi dengan fitur Trip Monitoring yang membantu orang tua merasa tenang karena dapat memantau perjalanan anak mereka dari awal hingga akhir.

Teknologi Grab akan mendeteksi dan memberikan peringatan jika ada aktivitas yang tidak biasa dalam perjalanan seperti penyimpangan rute, pemberhentian yang tidak direncanakan, atau penyelesaian perjalanan sebelum waktunya.

Nantikan peluncuran Grab for Family | Remaja di berbagai negara, termasuk Indonesia, yang akan dimulai pada Mei mendatang.

Pesan Ramean

Acara makan-makan bersama dengan beragam hidangan lezat adalah ciri khas momen-momen spesial seperti Ramadan, Tahun Baru Imlek, dan Natal.

Oleh karena itu, Grab melakukan berbagai peningkatan sistem untuk memastikan pesanan dalam jumlah besar tiba tanpa kendala.

Ketika pesanan masuk, Grab menggunakan Large Language Model (LLM) yang dirancang khusus untuk menentukan apakah pesanan tersebut termasuk dalam pesan ramean dengan mengidentifikasi ukuran dan berat total dari makanan yang dipesan.

"Kami melakukan ini pada 175 juta variasi menu makanan yang ada di platform Grab, yang mana mencakup jutaan transaksi setiap jamnya," tulis Grab.

Jika algoritma menilai pesanan terlalu besar atau berat untuk ditangani oleh satu Mitra Pengemudi GrabBike, sistem akan mencarikan GrabCar untuk mengantarkannya.

Tetapi jika tidak tersedia, sistem akan membagi pengantaran ke dua Mitra Pengemudi GrabBike berbeda dengan waktu pengantaran yang disesuaikan agar kedua pesanan tiba secara bersamaan.

Fitur ini telah tersedia di seluruh Asia Tenggara dan terus ditingkatkan sehingga pengguna tidak perlu khawatir soal makanan yang datang terlambat, khususnya di momen-momen penting.

GrabFood Mandiri (Makan Sendiri) dan Shared Saver

Di tengah kesibukan sehari-hari, ada kalanya pengguna menikmati waktu sendirian.

Misalnya seorang mahasiswa yang sedang kuliah di kota lain atau pekerja kantoran yang lembur hingga malam.

Kini pengguna tidak perlu khawatir atas terbatasnya pilihan makanan untuk dinikmati sendirian.

Saat memesan makanan sendirian, seringkali sulit untuk menemukan menu satuan yang lengkap dan memenuhi jumlah minimum pesanan.

Belum lagi, masih ada biaya antar yang dapat membuat harga jadi kurang terjangkau.

GrabFood Mandiri (Makan Sendiri) hadir untuk membuat pengiriman makanan menjadi lebih mudah dan terjangkau bagi mereka yang makan sendiri.

Fitur ini menawarkan paket makanan murah, tanpa batas minimum pembelian dan tarif pengantaran flat yang lebih murah.

Grab bekerja sama dengan Mitra Merchant untuk menyediakan berbagai pilihan menu enak yang bisa dipesan melalui proses checkout yang cepat dan praktis.

Layanan ini sudah tersedia di Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Sementara Shared Saver dirancang untuk pengguna yang suka ngemil di sore hari, tapi khawatir akan terbuang karena tidak ada teman untuk diajak sharing.

Dengan fitur ini, pengguna bisa menemukan dan bergabung dengan pesanan yang ada di sekitar.

Konsepnya mirip seperti Group Order, tapi dengan orang yang tidak dikenal.

Pengguna tidak akan mengetahui siapa saja yang ikut dalam pesanan tersebut.

Sistem AI Grab akan mendeteksi jika ada beberapa orang di satu area yang memesan dari Mitra Merchant yang sama dan membuka opsi Shared Saver.

Akan ada penghitung waktu mundur untuk memberi tahu berapa lama waktu yang dimiliki pengguna untuk memutuskan apakah akan ikut pesanan tersebut.

Pada tampilan layar pembayaran, pengguna juga akan melihat berapa banyak biaya antar yang berhasil dihemat dengan ikut ‘menumpang‘ pada pesanan orang lain.

Pengguna juga bisa jadi pihak yang memulai pesanan gabungan ini – Grab akan bantu mengundang pengguna terdekat yang tertarik untuk membeli dari restoran yang sama.

Menariknya adalah pesanan tetap akan sampai ke alamat masing-masing pengguna dengan tarif yang lebih murah dari opsi Pengantaran Hemat, dan tanpa biaya pemesanan minimum.

Shared Saver mulai diuji coba di Singapura pada bulan April dan akan diperluas ke wilayah lain pada bulan Juni nanti.

Advance Booking

Advance Booking (Airport Pickup) menawarkan layanan penjemputan bandara yang andal dan fleksibel untuk menyesuaikan status penerbangan pengguna secara dinamis.

Pesan sebelum berangkat, dan sistem kami akan melacak status penerbangan secara real-time serta menyesuaikan jadwal Mitra Pengemudi berdasarkan waktu kedatangan pesawat yang sebenarnya.

Hal ini memastikan mereka sudah siap di lokasi kedatangan setelah mendarat.

Pengguna tidak perlu lagi menunggu jemputan dan dapat langsung memulai perjalanan.

Fitur ini telah tersedia di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Bali, Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Jakarta, Bandara Internasional Yogyakarta, Bandara Internasional Juanda di Surabaya, Bandara Internasional Kuala Lumpur 1, Bandara Internasional Phuket, dan Bandara Seletar di Singapura.

Ketersediaan di kota-kota besar lainnya akan menyusul dalam beberapa bulan mendatang.

Dine Out Discovery

Dine Out Discovery (didukung oleh GrabMaps) memadukan keduanya untuk menghadirkan cara mudah bagi pengguna dalam menjelajahi pilihan tempat makan dan promo yang ada di sekitar.

Cocok untuk traveler yang mencari makanan kaki lima legendaris di Singapura, foodie yang ingin mencari kafe baru di Bangkok, atau siapa pun yang penasaran mencoba kuliner di lingkungan baru.

Cari dan filter tempat makan berdasarkan jenis masakan, preferensi makanan, tempat populer, rating, harga, dan bahkan jarak yang bisa ditempuh dengan berjalan kaki dengan fitur ini.

Klik restoran untuk melihat info lengkap, mulai dari menu, jam buka, foto, review pengguna, dan apakah terdapat promo Dine Out Deals. Pengguna juga dapat membuat reservasi restoran jika tersedia.

Terakhir, gunakan peta untuk menavigasi perjalanan ke restoran, atau cukup klik untuk memesan kendaraan.

Dine Out Discovery akan tersedia di semua wilayah Asia Tenggara pada bulan Mei.

Fitur Reservasi akan diluncurkan di Indonesia, Singapura dan Thailand pada bulan Mei, disusul oleh negara lainnya.

Travel Pass

Grab meluncurkan fitur baru bernama Travel Pass, yang dapat dibeli melalui aplikasi Grab sebelum pengguna meninggalkan negara asal.

Fitur ini telah tersedia di semua negara, termasuk berbagai voucher promo yang dapat digunakan untuk perjalanan bandara, transportasi umum, pesan-antar makanan, dan makan di restoran.

Selain itu, fitur Travel Pass hadir untuk membuat perjalanan di Asia Tenggara jadi lebih terjangkau, nyaman, dan menyenangkan.

Philipp Kandal, Chief Product Officer Grab mengatakan, baik saat sedang sendiri, berbagi momen bersama keluarga, atau menjelajah destinasi baru, GrabX 2025 merupakan sebuah perjalanan dari berbagai solusi yang dirancang khusus untuk memperkaya pengalaman sehari-hari pengguna, baik di level personal maupun komunal.

"Melalui berbagai inovasi ini, kami ingin menghapus hambatan dan membuka jalan baru agar pengguna dapat fokus pada hal-hal yang paling berarti dalam hidup mereka, apapun peran yang sedang mereka jalani," tutupnya.