Suara.com - Para ilmuwan mengungkap fakta mengejutkan mengenai kematian dan kebangkitan Yesus berdasarkan Alkitab. Fakta ini diungkap usai para ilmuwan melakukan penelitian pada makan Yesus.
Selama ini terjadi perdebatan selama bertahun-tahun mengenai di mana Yesus disalibkan dan dimakamkan. Banyak ahli meyakini bahwa lokasi tersebut berada di Gereja Makam Suci di Yerusalem.
Dilansir dari NY Post, sebuah tim peneliti dari Universitas Sapienza Roma baru saja menemukan sisa-sisa tanaman yang disebutkan dalam Yohanes 19:41 di Alkitab.
Ayat ini berkisah mengenai masa kematian Yesus yang diyakini terjadi pada kisaran tahun 33M. Injil Yohanes 19:41 berkisah mengenai tempat Yesus disalibkan.
"Dan di tempat di mana Dia telah disalibkan ada sebuah taman, dan di taman itu terdapat sebuah kubur baru yang di dalamnya belum pernah seorang pun dikuburkan" tulis ayat tersebut.

Injil tersebut menyebut bahwa ada area hijau antara Kalvari dan makam. Ilmuwan lalu mengidentifikasi ladang-ladang yang dibudidayakan ini.
Sisa-sisa tanaman ini bukanlah satu-satunya konfirmasi bahwa Makam Suci memiliki peran besar dalam sejarah Yesus. Para peneliti menemukan beberapa temuan lain yang berhubungan dengan Yesus.
Adalah sebuah Makam Suci yang ditemukan tidak jauh dari lokasi tersebut. Makam ini terbuat dari marmer yang dipercaya memiliki banyak kaitan dengan Yusuf dair Arimatea.
Tokoh ini dikisahkan dalam Alkitab yang diyakini umat Kristen telah memberikan tanah pemakaman kepada Yesus. Hal ini dijelaskan lengkap oleh laman Times of Israel.
Baca Juga: Ilmuwan Prediksi Ancaman Asteroid Sebesar Lapangan Bola Menabrak Bumi, Potensi Kiamat?
Para ilmuwan berencana melakukan pengujian tambahan pada makam marmer tersebut untuk diharapkan dapat mengungkap lebih banyak informasi berharga tentang kematian Yesus.