Terdampar 9 Bulan di Luar Angkasa, Astronot Buat Sup Kacang Polong dari Urine

Senin, 24 Maret 2025 | 15:25 WIB
Terdampar 9 Bulan di Luar Angkasa, Astronot Buat Sup Kacang Polong dari Urine
Dua astronot NASA, Butch Wilmore (61) dan Sunita Williams (59). (NASA)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selama berada di ISS, seluruh air yang diolah dalam ssitem ini baik dan dapat dikonsumsi oleh manusia. Kegunaannya untuk minum, makan atau mandi.

ISS menyebut sistem loop ini sebagai ECLSS yang menjadi gabungan antara perangkat keras untuk sistem pemuliah air. Sistem ini akan secara cerdas mengirim air limbah ke Water Processor Assembly (WPA) untuk kemudian didaur ulang.

Para ilmuwan percaya bahwa sistem ini sangat penting untuk mempertahankan ketersediaan air dalam misi jangka panjang untuk para astronot yang berada di luar angkasa untuk waktu yang lama.

Dengan teknologi ini, para astronot dapat memenuhi kebutuhan air mereka tanpa harus bergantung pada pasokan dari Bumi. Teknologi ini juga didampingi dengan 530 galon air sebagai cadangan dalam keadaan darurat.

Tantangan psikologi dan fisik para astronot

Bagi para astronot, selain tantangan teknis, terisolasi di luar angkasa selama sembilan bulan juga memberikan tekanan psikologis dan fisik yang signifikan.

Butch Wilmore dan Sunita Williams harus menjaga kesehatan fisik dan mental untuk melakukan rutinitas harian selama berada di ISS. Beberapa hal yang perlu dilakukan adalah latihan fisik dan komunikasi rutin dengan tim Bumi.

Kembali ke Bumi setelah 9 bulan terdampar

Dua astronot NASA, Butch Wilmore dan Sunita Williams mengalami hal tidak terduga ketika bertugas di ISS. Keduanya diketahui berada di ISS selama 9 bulan yang berbeda dari rencana awal yaitu sekitar 8 hari saja.

Baca Juga: Asteroid Sebesar Patung Liberty Ancam Bumi di 2032? NASA Siapkan Strategi Darurat

Alasan keduanya terjebak di ISS rupanya adalah karena masalah teknis dengan kapsul kepulangan. Hal ini membuat keduanya harus bertahan lebih lama di ISS.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI