Soroti Soal Revisi UU TNI, Anies Baswedan: Diskusikan dengan Rakyat!

Sabtu, 22 Maret 2025 | 10:26 WIB
Soroti Soal Revisi UU TNI, Anies Baswedan: Diskusikan dengan Rakyat!
Potret Anies Baswedan. [Instagram/aniesbaswedan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Bung Karno pernah bicara: Angkatan perang jangan masuk dan terlibat politik. Jend. Soedirman, seberapapun tak setuju dengan keputusan pemerintah, selalu mendukung kewenangan pemerintah yang sah dan berfokus pada penguatan kemampuan utama TNI. Ini adalah warisan yang harus kita jaga," jelasnya.

Anies Baswedan kembali mengingatkan masyarakat agar menjaga kemurnian demokrasi dan selalu memperhatikan keputusan besar yang diambil oleh pemerintah.

"Indonesia kini telah menempuh perjalanan panjang dalam menjaga kemurnian demokrasi. Proses revisi UU TNI ini perlu dipandang bukan sekadar satu kebijakan hukum, tapi bagian dari ikhtiar besar kita dalam membangun negara yang kuat dan demokratis. Maka, keputusan sebesar ini perlu kehatihatian. Bukalah ruang diskusi yang lebih luas, saksama, dan partisipatif. Mari diskusikan bersama rakyat, di kampus, di pasar, di warkop. Karena TNI adalah milik rakyat dan bagian dari rakyat. Biarkan rakyat di mana-di mana boleh ikut membahas," sambungnya.

Tanggapan Anies Baswedan perihal RUU TNI tersebut hingga kini telah disukai sebanyak lebih dari 61.000 kali dan menuai beragam komentar dari pengguna X lainnya. Tak sedikit warganet yang mendukung pernyataan dari Anies Baswedan.

"Sumpah Pak Anies bijak banget pake kata-kata 'membebani TNI' daripada 'merugikan sipil', kayak kesannya TNI TNI nih juga harusnya mikir gitu loh," komentar @heheh******

"Nggak ada satu poin pun, baik implisit atau eksplisit, yang menyatakan persetujuan dengan UU TNI ini. Sebaliknya, ada deretan kritik yang menunjukkan ketidaksetujuan. This is good. Ini bukan abu-abu. Ini soft-spoken," tambah @aria*******

"Yang pinter begini kok nggak kepilih, dicurangin, dibenci, dihina, ditakutin, dibuang, dibully. Jelas-jelas beliau pinter banget, setiap perkataan beliau pasti dikasih poin-poin pentingnya agar kita bisa mengerti. Yang kepilih malah nggak bisa berdebat, ditanya menghilang. Hadeh," timpal @cozy*******

"Tolong itu pemerintah coba jelasin gunanya ngesahin revisi UU TNI pakai Bahasa yang enak dibaca dan mudah dimengerti kayak gini. Jangan bisanya ngatain rakyat kampungan, goblok, anjing menggonggong. Coba sekali-kali jadi orang beretika dan bijak gitu loh, jangan nyusahin doang kerjaannya," sambung @kangk****

"Draft yang nggak bisa diakses dan ketok palu yang terlihat terburu-buru adalah warisan dari presiden sebelumnya. Jangan nyesel kalua kalian memilih keberlanjutan hasilnya juga pasti sama seperti sebelumnya. Semoga Pak Anies diberi Kesehatan," tulis @aidon********

Baca Juga: RUU TNI Sah Jadi UU, Muzani Tegaskan Tidak Ada Dominasi Militer dalam Kehidupan Sipil

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI