Langkah berikutnya adalah scan QR code di gerbang tol. Biasanya, pengguna bisa memilih jalur khusus QRIS untuk melakukan pembayaran dengan menggunakan metode tersebut.
Terakhir, setelah menyelesaikan proses pembayaran, tunggu konfirmasi hingga palang tol terbuka secara otomatis untuk bisa melanjutkan perjalanan.
Kelebihan dan kekurangan membayar tol pakai QRIS tanpa kartu
![Contoh QRIS yang dibuat Bank Indonesia [Suara.com/Bank Indonesia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/02/17955-qris-bank-indonesia.jpg)
Metode pembayaran tanpa kartu ini cenderung lebih praktis tanpa perlu repot-repot membawa kartu e-toll. Pembayaran secara digital ini membuat transaksi menjadi lebih cepat dan aman tanpa perlu khawatir kehilangan kartu.
Menariknya, metode pembayaran menggunakan QRIS ini bisa dilakukan dan tersedia di berbagai aplikasi e-wallet dan mobile banking yang saat ini sudah mendukung QRIS.
Dalam beberapa kondisi, pembayaran tol menggunakan QRIS tanpa kartu ini membantu mengurangki kontak fisik dan lebih higienis karena tidak perlu menyentuh kartu atau mesin e-toll.
Sayangnya, membayar tol menggunakan QRIS tanpa kartu ini memiliki beberapa kekurangan. Salah satunya adalah mengenai beberapa gerbang tol yang masih belum mendukung metode pembayaran tersebut.
Selain itu, pembayaran tol menggunakan QRIS ini juga membutuhkan koneksi internet agar aplikasi bisa digunakan dengan lancar.
Deretan aplikasi yang mendukung pembayaran tol menggunakan QRIS
Baca Juga: Bank DKI Dukung Inovasi QRIS Tap NFC Bank Indonesia Melalui JakOne Mobile
Beruntung saat ini banyak aplikasi yang menyediakan metode pembayaran tol menggunakan QRIS. Tidak perlu khawatir, berikut deretan aplikasi yang mendukung pembayaran tol menggunakan QRIS tanpa kartu: