Suara.com - Adanya aplikasi manajemen proyek di tengah perkembangan teknologi ini telah memudahkan berbagai perusahaan, terutama yang masih menerapkan sistem hybrid (separuh work from home). Bahkan software semacam ini juga penting bagi bisnis rintisan.
Aplikasi manajemen proyek yang dimaksud di sini adalah alat untuk pengelolaan proyek atau pekerjaan secara jarak jauh. Sehingga dapat dikerjakan dimanapun namun tetap dalam pantauan.
Hal ini memungkinkan Anda bekerja dengan tim meski tidak berada di tempat yang berbeda. Aplikasi ini juga memungkinkan Anda memiliki pekerjaan di luar negeri meski berada di Indonesia.
Rekomendasi Aplikasi Manajemen Proyek Hybrid Terbaik
Berikut adalah beberapa aplikasi yang patut Anda pertimbangkan untuk mengatur proyek jarak jauh
1. Trello
Salah satu aplikasi manajemen proyek yang paling banyak dipakai di Indonesia adalah Trello. Aplikasi ini memanfaatkan sistem user centered sehingga memudahkan Anda mengontrol proyek yang rumit.
Trello juga telah terintegrasi dengan Github, Google Drive, hingga Salesforce sehingga akan memudahkan Anda yang menggunakannya. Tingkat keamanannya pun cukup tinggi sehingga Anda tidak perlu khawatir dengan data perusahaan.
2. CBRE
Tersedia di Google Play, Coldwell Banker Richard Ellis (CBRE) cocok bagi Anda yang sedang mengembangkan perusahaan investasi.
Baca Juga: Cara Mudah Mengetahui Spesifikasi Laptop Tanpa Aplikasi Tambahan
Produk utama yang ditawarkan CBRE adalah Host yang memungkinkan Anda berada di satu ‘ruang kerja’ dengan seluruh tim. CBRE juga telah terintegrasi dengan Outlook dan Google Calendar.
3. Britix24
Britix24 adalah salah satu project management proyek hybrid terbaik karena memiliki fitur penjadwalan tugas, manajemen waktu, dan tentu saja fitur percakapan.
Aplikasi satu ini menawarkan fitur 35 tools collaboration, HR tools, sales management, hingga dedicated call center.
4. Quip
Dengan Quip, Anda bisa membuat rencana pekerjaan, rencana keuangan, laporan pengeluaran, hingga memantau perkembangan proyek secara real time dalam satu waktu.
Quip tentu saja juga dilengkapi dengan chat real time yang memudahkan komunikasi Anda dengan tim meski sedang tidak berada di tempat yang sama.
Pilihan aplikasi manajemen proyek hybrid lainnya datang dari Google. Dengan Google Workspace, Anda bisa memanfaatkan google task, google drive, google keep, dan lain sebagainya.
Salah satu keunggulan Google Workspace tentu saja karena fitur ini gratis dan sudah banyak orang memahaminya.
6. Milanote
Dengan tampilan yang simple dan colorful, banyak anak muda memilih Milanote sebagai aplikasi manajemen proyek hybrid. Namun, untuk menggunakannya memang dibutuhkan kreativitas karena tampilannya terlihat seperti board yang kosong.
Di situ, Anda bisa mengisinya dengan notes, gambar, hingga tag untuk orang lain di tim Anda.
7. Zoho Project
Jika Anda memiliki beberapa proyek di waktu bersamaan, aplikasi bernama Zoho Project ini patut dipertimbangkan.
Di sini, Anda bisa menggunakan 50 template delegasi pekerjaan, khususnya terkait pembuatan laporan. Itulah beberapa rekomendari aplikasi manajemen proyek hybrid yang bisa menunjang pekerjaan kalian dimanapun berada.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri