Suara.com - Seorang mantan agen CIA yang pernah bekerja sebagai 'remote viewer' mengungkapkan pengamatannya yang ia klaim sebagai bukti adanya kehidupan di Mars.
Joe McMoneagle, yang dikenal sebagai Remote Viewer No. 1 CIA, membagikan pengalamannya dalam proyek penelitian fenomena psikis dan paranormal yang dilakukan badan intelijen tersebut sejak awal 1970-an.
Program ini dijalankan bekerja sama dengan Stanford Research Institute, yang kini dikenal sebagai SRI International.
Dalam sebuah wawancara di podcast American Alchemy, McMoneagle menceritakan bahwa ia diberi koordinat tertentu untuk dilihat menggunakan pikirannya. Ia menggambarkan bahwa ia melihat struktur berbentuk piramida raksasa dengan "ruangan monster" di dalamnya.
Selain itu, ia juga mengaku melihat makhluk tinggi serta badai besar yang mengamuk. Ia berspekulasi bahwa makhluk-makhluk tersebut menggunakan piramida sebagai tempat berlindung.
"Saya mulai mendapatkan gambaran tentang manusia yang terjebak di suatu tempat dengan atmosfer yang memburuk. [...] Jelas mereka sedang sekarat karena suatu alasan, tetapi mereka adalah manusia [...] Mereka dua kali lebih besar dari kita," ujarnya.
Namun, McMoneagle mengaku terkejut dan marah saat mengetahui bahwa koordinat yang diberikan sebenarnya menunjuk ke Mars, bukan Bumi. Ia baru menyadari hal ini setelah melihat kartu informasi yang bertuliskan: "Mars. Satu juta tahun sebelum Masehi."
"Saya benci melakukan target yang tidak bisa saya buktikan secara langsung karena saya tidak tahu apakah itu nyata atau hanya imajinasi saya," katanya. "Saya tidak bisa duduk di sini dan mengatakan ini 100 persen benar."
Berdasarkan pengamatannya, ia berspekulasi bahwa atmosfer Mars lenyap akibat sesuatu yang melintas di tata surya, menyebabkan kepunahan makhluk yang tinggal di sana.
Baca Juga: Ilmuwan Temukan Sampah Berserakan di Mars, Siapa yang Buang?
McMoneagle kemudian meminta otoritas terkait untuk mendapatkan gambar terbaru dari lokasi yang pernah ia lihat. Dalam foto-foto itu, ia mengklaim melihat struktur berbentuk piramida di tepi kawah besar akibat tumbukan.