Pengembang Game Honor of Kings Umumkan Investasi Rp 240 Miliar untuk Industri Esports

Dicky Prastya Suara.Com
Selasa, 04 Maret 2025 | 05:10 WIB
Pengembang Game Honor of Kings Umumkan Investasi Rp 240 Miliar untuk Industri Esports
Senior Director Level Infinite Global Esports Center, James Yang. [Dok. Level Infinite Indonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengembang game Honor of Kings, Level Infinite mengumumkan investasi jumbo sebesar Rp 240 miliar. Dana ini dimaksudkan untuk memperluas ekosistem game secara global, termasuk esports.

Senior Director Level Infinite Global Esports Center, James Yang memaparkan, investasi ini berbentuk rilisnya enam liga baru Honor of Kings di seluruh dunia.

Turnamen esports HoK tersebut meliputi Philippines Kings League (PKL), Malaysia Kings League (MKL), Indonesia Kings Laga (IKL), Wildcard Kings Series (WKS), Kings Major East (KME), dan Kings Major West (KMW).

Enam kompetisi ini akan menambah daftar panjang turnamen yang sudah ada seperti KPL (King Pro League, liga profesional Honor of Kings di Tiongkok) dan CHOKBR (Honor of Kings Brazil Championship).

Baca Juga: Prabowo Sebut Nuklir EBT Paling Bersih, Kadin Mau Genjot Investasi PLTN

"Enam liga baru semakin memperkuat ekosistem esports Honor of Kings di tingkat global," kata James dalam siaran pers, dikutip Selasa (4/3/2025).

Ia bercerita, KPL telah memberikan dampak ekonomi yang besar sebagai liga profesional tertua dalam ekosistem Honor of Kings. Mengutip data China Audio-Video and Digital Publishing Association, KPL dan seluruh ekosistem Honor of Kings di Tiongkok telah menciptakan lebih dari 100.000 lapangan kerja.

Grand Final KPL 2024 di Beijing diperkirakan menghasilkan 303 juta RMB (sekitar Rp 697 miliar) dalam manfaat ekonomi langsung dan 669 juta RMB (sekitar Rp 1,54 triliun) dalam manfaat ekonomi tidak langsung. Nantinya, Grand Final KPL 2025 akan digelar di Beijing National Stadium (Bird’s Nest).

"Dengan semakin banyaknya liga regional, Honor of Kings Esports berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemangku kepentingan dan mitra global guna mengembangkan industri esports lokal di seluruh dunia," lanjut dia.

Dua turnamen global, KWC (Honor of Kings World Cup) dan KIC (Honor of Kings International Championship), akan kembali sebagai puncak kompetisi esports Honor of Kings. KWC akan berlangsung pada Juli di Esports World Cup, sementara KIC akan digelar pada November.

Baca Juga: Indonesia Pacu Investasi Energi Hijau, KADIN Bakal Gelar Green Energy Investment Summit

"Tahun ini, KWC akan menjadi tonggak sejarah penting, karena untuk pertama kalinya tim-tim global akan menghadapi juara KPL Spring Season dalam pertarungan di Riyadh," ungkapnya.

Selain liga profesional, James menyebut kalau perusahaan juga menyediakan kesempatan untuk para pemain publik yang ingin berkompetisi lewat turnamen Honor of Kings Open Series.

Turnamen ini memungkinkan pemain tanpa batasan peringkat untuk bersaing, dengan lebih dari 150.000 peserta dari seluruh dunia yang telah mendaftar pada Split 3.

Selain itu, Honor of Kings juga memberikan peluang bagi mahasiswa lewat peluncuran Honor of Kings Campus Series. Turnamen ini memperluas ekosistem esports dari tingkat akar rumput dan terbuka untuk semua.

"Campus Series akan didukung di 92 negara dan wilayah, dengan total hadiah global sebesar 100.000 Dolar AS (sekitar Rp 1,6 miliar)," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI