Suara.com - PT Sharp Electronics Indonesia mencatatkan penjualan mencapai Rp 12 triliun sepanjang 2024.
Penjualan Sharp tumbuh sebesar 104,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Menurut Andry Adi Utomo, Senior General Manager, PT Sharp Electronics Indonesia, produk seperti lemari es, AC, dan mesin cuci memiliki peran penting dalam pertumbuhan perusahaan.
"Selain itu, kategori Small Home Appliances (SHA) juga menunjukkan perkembangan yang positif dibandingkan tahun sebelumnya," ujarnya belum lama ini.
Baca Juga: Spesifikasi Sharp Aquos Sense9: Bawa Layar Pro IGZO OLED 240 Hz dan Fitur Tangguh
Dominasi Sharp di pasar Indonesia semakin kuat dengan pencapaian pangsa pasar yang impresif.
Sharp memimpin pasar lemari es dengan 32,3 persen, sementara mesin cuci dan AC masing-masing mencatatkan pangsa pasar 22,9 persen, dan 24,3 persen.
![Andry Adi Utomo, Senior General Manager, PT Sharp Electronics Indonesia. [SEID]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/28/82086-andry-adi-utomo-senior-general-manager-pt-sharp-electronics-indonesia.jpg)
Menurut Andry, keberhasilan ini merupakan hasil dari serangkaian strategi pemasaran yang efektif.
"Selain memfokuskan pada pasar ritel, kami juga memperluas penetrasi ke sektor komersial, seperti hotel, kafe, dan restoran," ujarnya.
Dia menambahkan, Sharp Indonesia juga meluncurkan produk AC dengan desain warna hitam yang cocok untuk kebutuhan pasar kafe yang tengah berkembang pesat.
Baca Juga: Disebut Usahanya Tutup, Bos Sanken Buka Suara
Sharp Indonesia memiliki lebih dari 600 titik layanan servis di seluruh Indonesia dan dukungan dari sekitar 10.000 dealer dan sub-dealer.
Kampanye promosi Sharp pun menjangkau berbagai platform, mulai dari above the line, below the line hingga kampanye digital yang mengoptimalkan media sosial dan platform pemasaran online.
Melalui pendekatan ini, Sharp dapat membangun hubungan yang lebih dekat dan personal dengan para stakeholdernya.
Sharp berkomitmen untuk terus tumbuh dan menghadirkan inovasi terbaik bagi konsumen Indonesia.
Sharp menargetkan pertumbuhan penjualan 105% pada tahun 2025.
“Kami yakin dengan strategi yang kami terapkan, Sharp akan terus berkembang dan mempertahankan posisi terdepan di pasar Indonesia,” tutup Andry.