
Menurut buku Sains Berbasis Alquran karya Ridwan Abdullah Sani, kejadian ini dikaitkan dengan teori Annihilasi, yang menjelaskan bahwa materi dapat diubah menjadi energi, dan sebaliknya, melalui proses tertentu. Konsep ini juga memiliki relevansi dengan Surah Yasin Ayat 36, yang menyebutkan bahwa segala sesuatu di alam semesta diciptakan secara berpasangan, termasuk materi dan energi.
"Mahasuci Allah yang telah menciptakan semuanya berpasang-pasangan, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka sendiri, maupun dari apa yang tidak mereka ketahui".
Selain itu, teori lain yang sering dikaitkan dengan kemungkinan teleportasi adalah konsep dunia paralel dan terowongan antar-dimensi, atau yang dalam fisika dikenal sebagai Wormhole.
Para ilmuwan menganggap Wormhole sebagai jalur pintas untuk melakukan perjalanan jarak jauh dalam waktu singkat. Dalam perspektif Islam, kemungkinan adanya Wormhole dikaitkan dengan Surah Al-Mu’minun Ayat 17, yang menyebutkan bahwa Allah menciptakan tujuh jalan di atas manusia, yang dapat diinterpretasikan sebagai lapisan dimensi dalam penciptaan alam semesta.
Dengan perkembangan ilmu pengetahuan, gagasan teleportasi terus dikaji, baik dari sudut pandang sains maupun dalam kaitannya dengan keajaiban yang disebutkan dalam teks agama. Meskipun masih menjadi misteri, penelitian di bidang fisika kuantum dan teori relativitas membuka kemungkinan bagi manusia untuk lebih memahami konsep perpindahan instan ini di masa depan.