Lisk Spark: Inkubator Web3 Pertama di Indonesia yang Didukung Pemerintah

Muhammad Yunus Suara.Com
Kamis, 13 Februari 2025 | 07:59 WIB
Lisk Spark: Inkubator Web3 Pertama di Indonesia yang Didukung Pemerintah
Ilustrasi chatgGPT penggunaan web3 [Suara.com/Muhammad Yunus]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Akses ke Jaringan Global dan Hibah Menggiurkan

Peserta Lisk Spark mendapatkan akses ke jaringan mentor lokal dan internasional, pakar industri, serta calon investor. Mereka juga dibekali panduan teknis dan sumber daya pengembangan bisnis untuk mempercepat pertumbuhan dApp mereka.

Tidak berhenti di situ, Lisk Spark juga menyediakan hibah hingga USD 150 ribu atau sekitar Rp2,45 miliar bagi tim yang memenuhi persyaratan program. Pendanaan ini bertujuan untuk mendukung pengembangan proyek inovatif dalam ekosistem Lisk.

Mengubah Ide Menjadi Startup Web3 Berkelanjutan

Menurut Director of Ecosystem Development AngelHack, Justin Ng, Lisk Spark menggabungkan teknologi blockchain terbaik dengan keahlian AngelHack dalam mempercepat inovasi melalui hackathon dan program kewirausahaan.

“Kami sangat antusias untuk memberdayakan pengusaha Indonesia dengan pengalaman langsung, mentorship, dan koneksi global guna mengubah ide-ide berani menjadi startup Web3 yang berkelanjutan,” ujar Justin.

Dengan hadirnya Lisk Spark, Indonesia siap melangkah lebih jauh dalam inovasi teknologi Web3, membuka peluang besar di pasar domestik maupun global.

Baca Juga: Review Anime Trillion Game, Perjuangan Membangun Startup dari Nol

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI