Infografis
Tahun 2024 lalu, para ilmuwan menemukan petunjuk lain tentang bagaimana lubang hitam supermasif tumbuh hingga skala yang tak terbayangkan, dalam bentuk monster rakus LID-568.
Teleskop Luar Angkasa James Webb menemukan lubang hitam tersebut saat muncul hanya 1,5 miliar tahun setelah Big Bang, dan melahap material 40 kali lebih cepat dari batas teoritisnya (disebut batas Eddington).
Penemuan ini dapat menjelaskan mengapa begitu banyak lubang hitam raksasa muncul begitu awal dalam sejarah alam semesta.
![Ilustrasi Lubang Hitam. [Pixabay]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/07/87535-ilustrasi-lubang-hitam.jpg)
3. Lubang Hitam Aneh dari Teleskop James Webb
Penemuan tentang bagaimana LID-568 memakan objek di sekitarnya dengan cepat bukanlah hal terakhir yang baru diketahui tentang pembentukan lubang hitam supermasif awal.
Para ahli teori juga mengusulkan bagaimana lubang hitam muncul di seluruh alam semesta dari bintang mati.
Ini disebut dengan lubang hitam aneh karena belum diketahui pasti bagaimana terjadi. Namun ada bintang mati yang kemudian membentuk lubang hitam purba.
4. Lubang Hitam yang Dapat Melubangi Planet
Teori tentang lubang hitam purba juga menjadi perbincangan tahun ini. Ada dugaan bahwa lubang hitam itu mungkin masih ada.
Baca Juga: Apakah Lubang Hitam Terbentuk Sebelum Bintang?
Mungkin lubang hitam itu melubangi planet-planet dan melesat menembus antariksa dan hanya meninggalkan jejak mikroskopis.
