Suara.com - Melalui laman X miliknya, Anies Baswedan mengunggah momen dirinya hadir dalam pelantikan guru besar Universitas Gadjah Mada. Di momen ini, netizen salah fokus dan menyoroti foto Gibran di dinding.
Diunggah ke laman X miliknya @aniesbaswedan, nampak mantan Gubernur Jakarta ini hadir dalam pelantikan Prof. Dr. Anggito Abimanyu, M.Sc. sebagai guru besar di bidang Ekonomi.
"Universitas Gadjah Mada kembali mencatat sejarah dengan dikukuhkannya Prof. Dr. Anggito Abimanyu, M.Sc. sebagai Guru Besar di bidang Ekonomi. Selamat kepada Profesor Anggito Abimanyu, yang saya kenal sebagai Mas Tito. Beliau adalah dosen saya di Fakultas Ekonomi saat saya masih mahasiswa, dan berkesempatan menjadi asisten dosen beliau selama masa kuliah hingga lulus" tulis Anies Baswedan.
Dalam cuitan di laman X miliknya, Anies Baswedan menyebut jika Profesor Anggito Abimanyu yang ia sapa Mas Tito ini adalah dosennya di Fakultas Ekonomi. Ia pun sempat menjabat sebagai asisten dosen.
Baca Juga: 100 Hari Prabowo-Gibran: Optimisme Publik Tinggi, Catatan Merah di Penegakan Hukum
Terlihat di video yang diunggah, Anies Baswedan saling berpelukan dengan Prof. Dr. Anggito Abimanyu, M.Sc. di momen tersebut. Dirinya lalu sempat menyapa tokoh politik lainnya yang ikut hadir di gelaran ini.
Dari video yang diambil, netizen justru dibuat salah fokus dengan foto Wakil Presiden Indonesia yang dipajang di Balairung UGM. Foto ini membuat netizen meninggalkan berbagai komentar.
"Ada ikon anti intelek di tengah-tengah forum guru besar, gokz" balas netizen.
"Wkwkwk ada foto Fufufafa di atas dinding pelantikan guru besar UGM. Rasanya seperti penghinaan akademik" komentar akun lainnya.
"Terus yang nampang di dinding Fufufafa sekolah gak jelas, paradoks emang" ungkap netizen.
Baca Juga: Trending Terlama di X, Netizen Minta Bahlil Dipecat Gegara Warga Meninggal Usai Antre LPG
Tidak hanya Anies Baswedan, tokoh-tokoh politik lainnya yang hadir dalam gelaran pelantikan Guru Besar UGM ini antara lain Pratikno, Cak Imin, Ganjar Pranowo, Mahfud MD hingga Budiman Sudjatmiko.