Suara.com - Asal-usul kue bulan menarik diketahui karena berkaitan dengan mitologi china. Kue bulan juga memiliki filosofi yang menarik.
Sebagaimana diketahui, kue bulan menjadi salah satu kue khas China yang banyak ditemukan ketika perayaan Imlek datang.
Di Indonesia, kue bulan biasanya disebut dengan gwee pia atau tiong chiu pia yang berasal dari Bahasa Hokkian.
Sementara dalam bahasa Hakka / Khek, kue bulan disebut ngiet-piáng. Kue bulan tradisional pada dasarnya berbentuk bulat, melambangkan kebulatan dan keutuhan.
Baca Juga: Kue Bulan Halal atau Tidak? Kupas Tuntas Makanan Khas Imlek yang Lezat
Namun seiring dengan perkembangan zaman, bentuk-bentuk lainnya muncul menambah variasi dalam komersialisasi kue bulan.
Kapan Kue Bulan Disajikan?
Biasanya kue bulan disajikan selama Festival Pertengahan Musim Gugur, atau Festival Bulan yang dirayakan oleh orang Tionghoa di seluruh dunia pada hari ke-15 bulan lunar kedelapan setiap tahun.
Meski disebut-sebut berasal dari Tiongkok, namun kue bulan bisa ditemukan di berbagai wilayah Asia.
Misalnya di Korea Selatan, songpyeon (sebutan kue bulan di Korsel) sering disantap dalam rangka perayaan Chuseok, festival pertengahan musim gugur.
Baca Juga: Mengenal Kue Bulan, Simbol di Balik Perayaan Festival Musim Gugur Masyarakat Tionghoa
Demikian pula di Vietnam, banh trung thu disantap pada Tet Trung Thu, dan di Jepang, dango yang lengket dan kenyal disantap pada Tsukimi, festival musim gugur yang secara harfiah berarti "memandang bulan".
Meskipun nama kue bulan berbeda-beda di seluruh Asia, namun waktu memakan dan menyajikan panganan tradisional yang satu ini bersifat universal yakni pada pertengahan festival musim gugur.
Asal-Usul Kue Bulan
Kue bulan mulanya merupakan sajian yang digunakan untuk persembahan dan penghormatan kepada leluhur di musim gugur.
Kenapa musim gugur? karena pada waktu ini biasanya merupakan masa panen yang dianggap penting dalam kebudayaan Tionghoa yang berbasis agrikultural.
Perkembangan zaman menjadikan kue bulan berevolusi dari sajian khusus pertengahan musim gugur menjadi panganan dan hadiah namun tetap terkait dengan perayaan festival musim gugur.
Beberapa legenda menyebutkan bahwa kue bulan berasal dari Dinasti Ming, yang dikaitkan dengan pemberontakan heroik Zhu Yuanzhang memimpin para petani Han melawan pemerintah Mongol.
Namun sebenarnya, kue bulan telah ada tercatat dalam sejarah paling awal pada zaman Dinasti Song. Dari sinilah dapat dipastikan bahwa kue bulan telah populer dan telah dikenal keberadaannya jauh sebelum Dinasti Ming berdiri.
Itulah asal usul kue bulan yang banyak dibeli ketika imlek, ternyata penuh sejarah dan filosofi.
Kontributor : Damai Lestari